Kebumen (22/10/2014) - MTs Negeri 3 Kebumen menggelar Smart
Parenting pada Senin, 21 Oktober
2024 di Musala Al-Ikhlas. Kegiatan ini mengambil tema “Kiat Sukses Mendidik
Generasi Z Berakhlak dan Berprestasi. Kegiatan diikuti oleh wali siswa kelas 7, 8, dan 9 Kelas
Full Day School (FDS) dengan jumlah 360 orang. Kegiatan tersebut juga
melibatkan wali kelas FDS 12 orang, pengurus
kelas FDS, dan Tim Managemen Madrasah dengan jumlah total 395 Peserta.
“Kegiatan ini dibagi 2 sesi. Sesi pertama kelas 7 dan 8
untuk materi difokuskan Teknik Sukses Mendidik Anak yang Berakhlak dan
Berprestasi sedangkan sesi 2 untuk kelas 9 fokus menyiapkan peserta didik study
lanjut ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi menuju sekolah Unggulan/
Favorit,” jelas Muhamad Anwarudin selaku ketua panitia.
Dalam sambutannya Kepala MTs Negeri 3 Kebumen, Muhdir,
M.Pd. I mengucapkan terima kasih kepada para peserta khususnya wali siswa yang
telah menyempatkan waktu untuk menimba ilmu dalam rangka menjaga dan mendidik
anak untuk menghadapi tantangan zaman
agar anak tumbuh dan berkembang sesuai harapan.
“Di era sekarang mendidik anak harus menggunakan strategi
terutama dalam penggunaan HP, pastikan anak menggunakannya untuk mendukung
perkembangan informasi-informasi yang positif,
dan yang lebih penting anak harus diberikan tauladan atau contoh dalam
aktivitas sehari-hari dari orang tuanya,” terang Muhdir.
Rofiah Akbar, S.Psi., M. Psi. saat menyampaikan materi
menyampaikan bahwa pendidikan keluarga sangat menentukan kesuksesan anak,
presentasinya 60% pendidikan keluarga, 20% madrasah/sekolah, dan 20%
lingkungan. Untuk mencapai kesuksesan itu, maka pertama orang tua harus menjaga
komunikasi dengan anak, bisa dengan makan bersama atau duduk santai bersama. Kedua,
orang tua harus peka melihat perubahan anak dengan cara biasakan senyum pada
anak turunkan intonasi saat bicara dengan anak. Ketiga, membekali diri dengan ilmu
seperti kegiatan parenting hari ini. Beda karakter anak beda cara mengasuhnya. Keempat,
kelola emosi orang tua yang tidak bisa mengontrol emosi dan lebih sering sakit.
Pastikan hindari konflik di depan anak. Kelima, kontrol media dan pertemanan
anak. Jangan biarkan anak bermain HP di kamar. Keenam, memberikan pendidikan
moral dan agama pada anak sejak dini dengan tauladan yang baik dari orang tua.
Ketujuh, selalu membangun komunikasi dengan madrasah terkait perkembangan anak.
Delapan, mendoakan anak setiap waktu minimal setiap selesai salat lima waktu.
Beliau juga menyampaikan tipe supaya bisa lebih dekat dengan anak di antaranya, pertama. sentuh
anak minimal 4 kali sehari, ini merupakan terapi untuk mencegah anak-anak baperan
atau nyebelin. Kedua, selalu bilang sayang pada anak. Kalau kita sebagai orang
tua sudah terbiasa melakukan setiap hari
pada anak diharapkan anak-anak akan menjadi anak yang berakhlak mulia, berprestasi,
dan sukses masa depannya, (aw/nh)