Minggu, 26/5/2024 bertempat di Universitas Gajah Mada �(UGM) Yogyakarta telah diselenggarakan finalis Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KoSSMI)� yang diselenggarakan oleh Abak Academy, Artificial Intelligence Center Indonesia-Lembaga Sains terapan Universitas Indonesia & Surya Institute for the Promotion Of Science (SIPS). Balqis Amira Nadhifa Al-Athir siswi MTs Negeri 3 �Kebumen berhasil meraih juara nasional medali perak pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

�

KoSSMI sebuah kompetisi tahunan ajang pemanasan menuju OSN dan KSM yang diikuti oleh siswa muslim baik yang berasal dari madrasah/sekolah umum/sekolah Islam Terpadu/Pesantren dan Homeschooling di seluruh Indonesia. Pada KoSSMI tahun ini MTs Negeri 3 Kebumen untuk IPS� masuk ke final yaitu atas nama Balqis Amira Nadhifa Al-Athir.

�

Menurut� Ari Purwati selaku pembina Olimpiade IPS bahwa ajang kompetensi KoSSMI waktunya sangat lama mulai Februari sampai Mei selama 4 bulan peserta KoSSMI harus didampingi dalam menguasai materi, berdiskusi cara efektif dan menarik serta mampu memberikan motivasi belajar siswa agar tidak jenuh dan bosan.

�

�Akhirnya disepakati pembelajaran outing class (belajar di luar kelas atau di alam bebas). Metode ini menitikberatkan pada kemerdekaan berpikir sehingga siswa aktif kreatif, inovatif muncul dari peserta didik. Dalam penerapannya outing class anak diajak belajar di perpustakaan, lingkungan madrasah bahkan sampai ke tempat wisata,� urai Ari.

�

�Jadi, suksesnya Balqis Amira Nadhifa Al-Athir tidak lepas dari metode pembelajaran dan latihan yang digunakan selama pendampingan,� tambahnya.

�

Kepala MTs Negeri 3 Kebumen, Muhdir, M. Pd. I memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada siswa dan pembina yang sudah bekerja keras selama 5 bulan berjuang untuk menjadi yang terbaik dalam ajang kompetensi KoSSMI.

�

�Tahun ini capaian prestasi yang diraih MTs Negeri 3 Kebumen di ajang KoSSMI membuktikan bahwa madrasah kita adalah madrasah yang berprestasi. Ini bukti bahwa MTs Negeri 3 Kebumen mampu bersaing di tingkat nasional, harapan kami agar tradisi prestasi ini akan terus dilanjutkan oleh generasi-generasi berikutnya,� ujar Muhdir. (aw/nh)